Cinta kadang ajaib. Tapi keajaiban kadang..
Hanya ilusi
Buat kamu yang lagi cari cerpen tentang cinta pertama,
berikut cerpen tantang cinta pertama yang mengharukan
Pujaan Hati Masa Kecilku
Aku
bertemu Jake ketika berumur sebelas tahun. Bagiku ia bukan hanya "teman
kakak laki-lakiku". Ia berusia tiga belas tahun - seorang pemuda yang
lebih tua. Jake dan kakakku suka duduk di kamar kakakku, dengan pintu tertutup,
dan menggoyang-goyangkan kepala mengikuti irama musik Guns' n Roses. Aku akan
berusaha keras mencar-cari alasan untuk mengetuk pintu kamar kakakku, hanya
supaya mengintip atau mendapat seulas senyum Jake. Aku menemukan sesuatu yang
menarik pada diri jenius komputer aneh itu. Tapi aku hanya "adik
Phil", sehingga hubungan kami hanya sebatas ini: Ia teman kakakku dan aku
adik yang menjengkelkan, dua status yang tampaknya tidak cocok.
Lalu Jake pergi ke sekolah
swasta, dan aku kehilangan kehadirannya di rumah, meski itu hanya di balik
pintu kamar kakakku yang terkunci. Beberapa bulan setelah pergi, Jake menulis
surat kepada Phil, dan di akhir surat, dengan tulisan yang nyaris tidak
terbaca, ia menulis "sampaikan salamku untuk adikmu. Apa dia masih
lucu?" Kalimat itu menghidupi selama berbulan-bulan, cukup untuk terus
menerus menimbulkan getaran di perutku.